Laksamana Cheng Ho Seorang Bahariwan Muslim Part II
Posted by: Khoirul Huda Posted date: 16.51 / comment : 0
Tujuan pangeran Zhu Di mengutus Cheng Ho berlayar ke Samudra Hindia
adalah menyusun pedoman diplomatiknya, yaitu mencapai pemufakatan dengan
negara-negara asing agar pengaruh kekuasaan dinasti Ming meluas. Karena menurut
pangeran Zhu Di, seluruh rakyat di dunia adalah saudara sejatinya. Sebagai
bukti pada tahun Yong Le (1403 H) kaisar Ming mengutus utusan persahabatn ke
Korea, Campa, Siam, Kamboja, Jawa dan Sumatra dengan membawa sutra dewangga yang
berbenang emas dan lain-lain sebagai cindera mata.
Tujuan keduanya adalah mendorong perniagaan antara Tiongkok dan
negara-negara asing lainnya. Dan tujuan terakhirnya adalah melarang warga
dipesisiran pantai untuk merantau guna mengembangkan potensi Tiongkok sendiri.
Namun, Cheng Ho punya tujuan sendiri yaitu mendakwahkan agama Islam. Sehingga
banyak dari pasukan kapal yang beragama Islam.
Berbeda dengan pelayar-pelayar Eropa yang tujuannya adalah
rempah-rempah kemudian berlanjut kepada agresi-agresi yang tidak jelas. Karena
dakwahnya kepada Islamlah, banyak dari para menteri yang tidak setuju. Ada juga
yang tidak suka karena terlalu besar mengeluarkan biaya yaitu Menteri Keuangan
dan Ekonomi.
Cheng Ho berlayar ke Nusantara beberapa kali. Ia mengajarkan pertanian,
peternakan dan pertukangan kepada penduduk Indonesia. Selain itu, Cheng Ho juga
menemui para ulama’ yang ada di Nusantara. Catatan sejarah membuktikan bahwa ia
juga pernah mengisi khutbah Jum’at di sebuah masjid di Surabaya. Dan pada tahun
1405 M Cheng Ho mendatangi kerajaan Majapahit yang saat itu sedang terjadi
peperangan saudara sehingga menyebabkan 170 anggota rombongannya meninggal para
saat itu.
Salah satu oleh-oleh yang di berikan Cheng Ho
kepada Nusantara adalah lonceng Cakradonya yang diberikan kepada sultan Aceh
dan sekarang berada di Museum Banda Aceh. Sebagai seorang muslim Cheng Ho tidak
lupa menunaikan ibadah haji. Perjalanan haji dari Tiongkok ke Mekah adalah 1
tahun perjalanan kapal pada saat itu. Dengan menggunakan kapal Calicut ia bersama
rombongannya menunaikan ibadah haji. Dan pada akhirnya, Cheng Ho meninggal pada
tahun 1433 M di kapal Calicut saat perjalanan pulang dari hajinya.
About Khoirul Huda
This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Tujuan pangeran Zhu Di mengutus Cheng Ho berlayar ke Samudra Hindia adalah menyusun pedoman diplomatiknya, yaitu mencapai pemufakatan d...
-
Seberapa tinggi mimpi anda untuk sukses?? Seberapa besar keinginan anda untuk mewujudkan impian anda? Dan seberapa cepat anda bisa be...
-
Seseorang mulai jualan ikan segar dipasar. Dia menliskan papan bertuliskan “DISINI JUAL IKAN SEGAR”. Tidak lama kemudian, datang seor...
-
Saya kemarin berpacaran dengan teman SMP saya. Waktu SMP dia pernah menyatakan cintanya kepada saya, tetapi saat itu saya menolaknya....
-
Santayana seorang filosof berkata,”dia yang tidak mengetahui sejarah ditakdirkan untuk mengulanginya”. Oleh karena itu sangat dianj...
-
Penjelasan Basmalah Setiap perkara harus dimulai dengan basmalah, sebab : v Untuk menyesuaikan dengan kitabullah yang selalu dim...
-
Meski masih tergolong baru, Pameran Internasional Senjata, Teknologi, dan Inovasi ke-2 Oboronexpo 2014 merupakan salah satu wadah terb...
-
Seorang mantan anggota kongres John Schmitz memberikan pernyataan bahwa motif dari konspirasi hanyalah uang. Kemudian setelah semuanya ...
-
Kita manusia biasa yang memiliki rasa cinta, tiada yang salah karena cinta adalah anugrah. Justru citalah yang memanusiakan manusia, me...
-
Abdullah i bn ul Mubarok pernah berkata : رَاَيْتُ الذُنُوْبَ تُمِيْتُ القُلُوْبَ وَقَدْ يُوْرِثُ الذُّلَّ إِدْماَنُهاَ وَ تَرْكُ...
Tidak ada komentar: